Menjawab tuduhan terhadap Qs Al-fatihah:6
Banyak dari kalangan misionaris yang terlatih dalam melaksanakan misinya, mencaplok ayat-ayat Al-Quran seenaknya tanpa memperdulikan tafsir yang sesungguhnya. salah satunya yang sering diplesetkan tafsirnya adalah surah Al-fatihah:6 Tunjukilah kami jalan yang lurus
Mereka menilai bahwa seakan-akan apa yang ada pada inti surat Al-Fatihah adalah seperti yang ada pada diri Isa Almasih, mereka mencoba menarik sebuah benang kusut kepada sebuah ayat bibel, yakni
(Yohanes 14:6) Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup.
Dari sini mereka mencoba mengatakan bahwa yang dimaksud jalan yang lurus pada surah Al-Fatihah adalah Isa Almasih atau Yesus. dari sinilah teka-teki silang umat kristen dimulai, mereka mencoba mengingatkan kepada kaum muslim untuk merenungi ayat-ayat diatas agar jalan yang lurus dapat ditemukan oleh umat muslim.
Bukankah ini sangat konyol??
Mari kita lihat apa makna sesungguhnya dari surah Al-fatihah:6
(Qs Al-Fātiĥah:6) - Tunjukilah kami jalan yang lurus,
Apa itu jalan yang lurus??
(Qs Al-Fātiĥah:7) - (yaitu) Jalan orang-orang yang telah Engkau beri nikmat kepada mereka; bukan (jalan) mereka yang dimurkai dan bukan (pula jalan) mereka yang sesat.
Jadi jalan yang lurus dimaksud adalah bukan jalan mereka yang di murkai Allah dan bukan pula jalan yang sesat
Siapakah yang di murkai Allah??
(Qs Fāţir:26) - Kemudian Aku azab orang-orang yang kafir; maka (lihatlah) bagaimana (hebatnya) akibat kemurkaan-Ku.
(Qs Fāţir:39) - Dialah yang menjadikan kamu khalifah-khalifah di muka bumi. Barangsiapa yang kafir, maka (akibat) kekafirannya menimpa dirinya sendiri. Dan kekafiran orang-orang yang kafir itu tidak lain hanyalah akan menambah kemurkaan pada sisi Tuhannya dan kekafiran orang-orang yang kafir itu tidak lain hanyalah akan menambah kerugian mereka belaka.
kesimpulannya orang yang di murkai Allah yaitu orang yang kafir, siapakah orang kafir tersebut??
ANTARA LAIN :
(Qs Al-Mā'idah:17) - Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya Allah itu ialah Al Masih putera Maryam". Katakanlah: "Maka siapakah (gerangan) yang dapat menghalang-halangi kehendak Allah, jika Dia hendak membinasakan Al Masih putera Maryam itu beserta ibunya dan seluruh orang-orang yang berada di bumi kesemuanya?". Kepunyaan Allahlah kerajaan langit dan bumi dan apa yang ada diantara keduanya; Dia menciptakan apa yang dikehendaki-Nya. Dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu.
(Qs Al-Mā'idah:72) - Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya Allah ialah Al Masih putera Maryam", padahal Al Masih (sendiri) berkata: "Hai Bani Israil, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu". Sesungguhnya orang yang mempersekutukan (sesuatu dengan) Allah, maka pasti Allah mengharamkan kepadanya surga, dan tempatnya ialah neraka, tidaklah ada bagi orang-orang zalim itu seorang penolongpun.
(Qs Al-Mā'idah:73) - Sesungguhnya kafirlah orang orang yang mengatakan: "Bahwasanya Allah salah seorang dari yang tiga", padahal sekali-kali tidak ada Tuhan selain dari Tuhan Yang Esa. Jika mereka tidak berhenti dari apa yang mereka katakan itu, pasti orang-orang yang kafir diantara mereka akan ditimpa siksaan yang pedih.
Bagaimana dengan Yohanes 14:6??
(Yohanes 14:6) Kata Yesus kepadanya: “Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak ada seorangpun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku.
"Yesus adalah jalan"
Dan inilah jalan yang telah di tunjukkan oleh yesus
(Markus 12:29)
Jawab Yesus: “Hukum yang terutama ialah: Dengarlah, hai orang Israel, Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa.
(Ulangan 6:4)
Dengarlah, hai orang Israel: TUHAN itu Allah kita, TUHAN itu esa !
Apa kalian sudah mengikuti jalannya Yesus?? Atau malah jalan paulus yang kalian ikuti??
Dan mereka lupa bahwa Al-Quran juga bicara akan masalah ini, yakni Isa As berkata dalam ayat
(Qs 'Āli `Imrān:51) -Sesungguhnya Allah, Tuhanku dan Tuhanmu, karena itu sembahlah Dia. Inilah jalan yang lurus".
Jadi jalan yang lurus adalah menyembah Allah Swt..
Komentar
Posting Komentar