Begini caranya agar Jin tidak lihat aurat kita, mudah ya ternyata, cek!

Makhluk halus, seperti jin bisa melihat manusia. Sementara manusia tidak bisa melihat jin. Kenapa bisa begitu? Hal ini ditegaskan dalam ayat Al-Qur’an sebagai berikut, Allah Subhanahu wa Ta’ala berfirman:
ﻳَﺎ ﺑَﻨِﻲ ﺁﺩَﻡَ ﻻَ ﻳَﻔْﺘِﻨَﻨَّﻜُﻢُ ﺍﻟﺸَّﻴْﻄَﺎﻥُ ﻛَﻤَﺎ ﺃَﺧْﺮَﺝَ ﺃَﺑَﻮَﻳْﻜُﻢ ﻣِّﻦَ ﺍﻟْﺠَﻨَّﺔِ ﻳَﻨﺰِﻉُ ﻋَﻨْﻬُﻤَﺎ ﻟِﺒَﺎﺳَﻬُﻤَﺎ ﻟِﻴُﺮِﻳَﻬُﻤَﺎ ﺳَﻮْﺀَﺍﺗِﻬِﻤَﺎ ﺇِﻧَّﻪُ ﻳَﺮَﺍﻛُﻢْ ﻫُﻮَ ﻭَﻗَﺒِﻴﻠُﻪُ ﻣِﻦْ ﺣَﻴْﺚُ ﻻَ ﺗَﺮَﻭْﻧَﻬُﻢْ …
“Wahai anak Adam, janganlah sekali-kali kamu dapat ditipu oleh setan, sebagaimana ia telah mengeluarkan kedua ibu-bapakmu dari surga; ia menanggalkan pakaiannya dari keduanya untuk memperlihatkan–kepada keduanya–‘auratnya. Sesungguhnya, iblis dan golongannya bisa melihat kamu dari suatu tempat yang kamu tidak bisa melihat mereka,” (Qs. Al-A’raf:27).
Dari ayat tersebut, dapat diketahui bahwa jin bisa melihat manusia dalam setiap kondisi. Entah ketika manusia memakai pakaian ataupun tidak. Jika hal ini dibiarkan maka jin dapat melihat aurat manusia ketika tidak mengenakan pakaian. Lalu, bagaimana caranya agar jin, atau makhluk halus lainnya, tidak melihat aurat manusia?
Nabi Muhammad ﷺ mengajarkan kepada umatnya berbagai sunnah yang dapat menyelamatkan manusia dari bahaya dunia dan akhirat. Tak terkecuali bahaya jin yang berada di sekitarnya.
Cara yang beliau ajarkan, agar aurat kita tidak dilihat jin adalah dengan membaca basmalah ketika membuka pakaian. Dari Abu Said al-Khudri radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah ﷺ bersabda,
ﺳِﺘْﺮُ ﻣﺎ ﺑَﻴْﻦَ ﺃَﻋْﻴُﻦِ ﺍﻟْﺠِﻦِّ ﻭَﺑَﻴْﻦَ ﻋَﻮْﺭَﺍﺕِ ﺑَﻨِﻲ ﺁﺩَﻡَ ، ﺇِﺫَﺍ ﺧَﻠَﻊَ ﺍﻟﺮَّﺟُﻞُ ﺛَﻮْﺑَﻪُ ﺃَﻥْ ﻳَﻘُﻮﻝَ : ﺑِﺴْﻢِ
“Tabir antara pandangan mata jin dengan aurat bani adam (manusia) adalah apabila seseorang melepas pakaiannya, dia membaca: bismillah,” (HR. Ibnu Adi, at-Thabrani dalam Mu’jam al-Ausath – al-Mathalib al-Aliyah, al-Hafidz Ibnu Hajar, no. 37).
Bukan hanya ketika melepas pakaian, membaca basmalah juga dilakukan ketika hendak masuk kamar mandi. Dari Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah ﷺ bersabda,
ﺳَﺘْﺮُ ﻣَﺎ ﺑَﻴْﻦَ ﺃَﻋْﻴُﻦِ ﺍﻟﺠِﻦِّ ﻭَﻋَﻮْﺭَﺍﺕِ ﺑَﻨِﻲ ﺁﺩَﻡَ : ﺇِﺫَﺍ ﺩَﺧَﻞَ ﺃَﺣَﺪُﻫُﻢُ ﺍﻟﺨَﻠَﺎﺀَ، ﺃَﻥْ ﻳَﻘُﻮﻝَ : ﺑِﺴْﻢِ ﺍﻟﻠَّﻪِ
“Tabir antara pandangan mata jin dengan aurat bani adam (manusia) adalah apabila seseorang masuk kamar mandi, dia membaca: bismillah,” (HR. Turmudzi 606, dan dishahihkan al-Albani).
Sedangkan Imam An-Nawawi mengatakan,
ﻗﺎﻝ ﺃﺻﺤﺎﺑﻨﺎ : ﻭﻳﺴﺘﺤﺐّ ﻫﺬﺍ ﺍﻟﺬﻛﺮ ﺳﻮﺍﺀ ﻛﺎﻥ ﻓﻲ ﺍﻟﺒﻨﻴﺎﻥ ﺃﻭ ﻓﻲ ﺍﻟﺼﺤﺮﺍﺀ ، ﻗﺎﻝ ﺃﺻﺤﺎﺑﻨﺎ ﺭﺣﻤﻬﻢ ﺍﻟﻠﻪ : ﻳُﺴﺘﺤﺐّ ﺃﻥ ﻳﻘﻮﻝ ﺃﻭّﻻً : ” ﺑﺴﻢ ﺍﻟﻠﻪ ” ﺛﻢ ﻳﻘﻮﻝ : ” ﺍﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺇﻧﻲ ﺃﻋُﻮﺫُ ﺑِﻚَ ﻣﻦ ﺍﻟﺨُﺒْﺚِ ﻭﺍﻟﺨَﺒﺎﺋِﺚِ
Para ulama madzhab kami—syafiiyah—mengatakan, ‘Dianjurkan membaca basmalah ini, baik ketika buang air di dalam bangunan atau di luar rumah.’ Mereka juga menjelaskan, dianjurkan untuk membaca: ’Bismillah’ terlebih dahulu, kemudian membaca:
ﺍﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺇﻧﻲ ﺃﻋُﻮﺫُ ﺑِﻚَ ﻣﻦ ﺍﻟﺨُﺒْﺚِ ﻭﺍﻟﺨَﺒﺎﺋِﺚِ
“Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari keburukan dan segala sebab keburukan,” (al-Adzkar, hlm. 26).

Komentar

Postingan Populer