Do'a zakat fitrah

Perbuatan Imam Masjid atau panitia zakat mendoakan orang yang datang membawa Zakat Fitrahnya (atau zakat lainnya), merupakan hal terpuji dan dianjurkan.
Dalilnya: Firman Allah Ta' ala dalam Surah At-Taubah ayat 104:
"خُذْ مِنْ أَمْوَالِهِمْ صَدَقَةً تُطَهِّرُهُمْ وَتُزَكِّيهِمْ بِهَا وَصَلِّ عَلَيْهِمْ ۖ إِنَّ صَلَاتَكَ سَكَنٌ لَهُمْ ۗ وَاللَّهُ سَمِيعٌ عَلِيمٌ".
"Ambillah zakat dari sebagian harta mereka, dengan zakat itu kamu membersihkan dan mensucikan mereka dan mendoalah untuk mereka. Sesungguhnya doa kamu itu (menjadi) ketenteraman jiwa bagi mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui".
Al-Allamah Abdurrahman As-Sa'di dalam Tafsirnya "Taisir Al Karim Al Mannan" berkata:
{وَصَلِّ عَلَيْهِمْ} أي: ادع لهم، أي: للمؤمنين عموما وخصوصا عندما يدفعون إليك زكاة أموالهم. {إِنَّ صَلَاتَكَ سَكَنٌ لَهُمْ} أي: طمأنينة لقلوبهم، واستبشار لهم.
"Dan mendo'alah untuk mereka", artinya, berdoalah kebaikan bagi mereka, yakni kaum mukminin secara umum, dan secara khusus doa ketika mereka mengeluarkan zakat hartanya.
"Sesungguhnya doa kamu itu menjadi ketentraman jiwa bagi mereka", yakni thuma'ninah atau ketenangan bagi hati mereka serta kegembiraan untuknya.
Doanya bebas lafadznya isinya doa kebaikan dunia dan akhirat

Share by: NJ