Tradisi hari raya

TRADISI HARI RAYA

Dalam tradisi masyarakat nusantara, ketika ada saudara berkunjung dan membawa anak-anak kecil, biasanya anak-anak itu akan diberi hadiah berupa uang meskipun sedikit. Tradisi ini haruslah kita pertahankan. Karena pahalanya sangat agung. Imam Atha’, seorang ulama salaf telah berkata:

لَدِرْهَمٌ أَضَعُهُ فِيْ قَرَابَةٍ أَحَبُّ إِلَيَّ مِنْ أَلْفٍ أَضَعُهَا فِيْ فَاقَةٍ. قَالَ قُلْتُ يَا أَبَا مُحَمَّدٍ وَإِنْ كَانَ قَرَابَتِيْ مِثْلِيْ فِي الْغِنَى؟ قَالَ وَإِنْ كَانَ أَغْنَى مِنْكَ

Sungguh, satu dirham yang aku berikan kepada kerabatku, lebih aku cintai daripada seribu dirham yang aku berikan kepada seorang fakir.

Muridnya bertanya: “Wahai Abu Muhammad, bagaimana jika kerabatku itu seorang kaya seperti aku juga?”

Imam Atha’ menjawab: “Meskipun kerabatmu lebih kaya daripada kamu.” (HR Ibnu Abi al-Dunya, dalam Makarim al-Akhlaq 247).

Menurut atsar ulama salaf di atas, sedekah 1000 rupiah, pahalanya lebih besar daripada 1 juta rupiah.

Share : dewalee

Komentar

Postingan Populer