Kisah Teladan Anas Bin Malik

Cinta Rasul saw, dari telinga turun ke hati
Adalah Anas bin Malik putra terbaik ummu sulaim. Khadimurasul saw selama kurang lebih 10 tahun, yang mengajarkan bagaimana cara mencintai seseorang yang belum pernah dilihat sama sekali. Cara mencintai yang selanjutnya saya istilahkan "cinta dari telinga turun ke hati".
Kota yastrib atau yang saat ini lebih dikenal dengan Madinah Al Munawarah pasca diutusnya mus'ab bin Umair sebagai tindak lanjut bai'at aqobah 1 menjadi kota yang tema pembicaraan nya terfokus pada dua hal "Islam" dan "Muhammad Saw".
Pembicaraan mengenai Islam dan Muhammad saw inilah yang membuat rasa cinta Anas bin Malik kepada Rasul mulai tumbuh bersemi, hingga rasa cinta tersebut mantap menancap di hati Anas bahkan sebelum mata memandang wajah yang dicintainya.
Rasanya cinta dari telinga turun ke hati ini layak untuk kita terapkan saat ini, saat mata tak lagi mampu memandang wajah mulia baginda Rasul saw, cara terbaik menumbuh kembangkan cinta kepada beliau adalah mendengarkan kisah-kisah hidup beliau dari sumber terpercaya.
Jangan menganggap remeh temeh cinta kepada Rasul saw, bukankah dalam sebuah hadis dijelaskan bahwa seseorang kelak di akhirat akan bersama orang yang dicintainya. Hadis ini pulalah yang membuat Anas bin Malik semakin memantapkan cintanya kepada Rasul saw dan para kibar as sahabat.
Lalu bagaimana dengan kita? Sudah mantapkah cinta kita pada Rasul saw yang mulia? Jika belum, segera dengarkan kisah-kisah Rasul saw, segera pelajari biografi nya dan teladani perangainya. Semoga dengan perantara cinta kita bisa menapaki surga bersama Rasul saw yang mulia.

Writed by : Pandu
Shared by : Ai

Komentar

Postingan Populer